Mereka yang Muda Mulai Masuk Istana Negara

Para menteri terpilih diharapkan mampu menjawab tantangan ekonomi ke depan

Jakarta, Sepanjang hari kemarin, tamu undangan Istana Negara yang kompak berbaju kemeja putih menyatakan siap memenuhi tawaran kursi menteri kabinet kerja jilid II.

Istana memastikan, pemanggilan nama-nama calon meneteri kabinet masih akan berlangsung hingga hari ini, Selasa (22/10). Pelantikan akan diumumkan Rabu (23/10). “Masih ada beberapa orang yang akan datang dua hari ini,” terang Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Triadi Machmudin, Senin (21/10).

Beberapa nama yang hadir kemarin didominasi pengusaha muda. Antara lain: Erick Tohir, pendiri Mahaka Group. Erick mengaku bersedia bila ditunjuk jadi menteri periode 2019-2024. “Saya lebih banyak ekonomi,” katanya di Istana, Senin (21/10).

Pada pertemuan dengan Jokowi itu, Erick mengaku banyak memahas soal visi pemerintah di sektor ekonomi. Indonesia bercita-cita menjadi negara maju dengan pendapatan per kapita Rp 320 juta per tahun. “Bukan hal yang wah, ini merupakan hal yang menurut saya berat,” ujarnya.

Founder Gojek Indonesia, Nadien Makarim juga nampak hadir ke Istana. Hanya Nadien memilih berahasia posisinya itu. Yang pasti, ia siap mundur dari Gojek jika jadi menteri. Konon, Nadiem akan menjadi wakil menteri pendidikan tinggi.

Mengaku tidak bercita-cita menjadi menteri, pendiri media NET Mediatama Televisi, Wishnutama siap mengemban jabatan sesuai dengan bidang dan kemampuan yang ia milikinya. “Kira-kira untuk meningkatkan kemampuan kreativitas di Indonesia, lalu juga meningkatkan devisa,” ujarnya usai menemui Jokowi.

Tentu saja, tak semua anak muda, ada juga muka-muka lama yang wara-wiri turut ke istana. Salah satunya Pratiko yang kabarnya tetapi di jabatannya menjadi Menteri Sekretaris Negara. Ada juga Fadjrul Rahman, aktivis yang kini menjadi komisaris PT Adhikarya.

Selain itu, ada Mahfud MD ia bilang, kelak calon menteri akan diperkenalkan terlebih dahulu kepada wartawan. Setelah itu, baru dilanjutkan dengan pelantikan untuk diserahkan Surat Keputusan (SK). “Jam 9 (Rabu) itu penyerahan SK Presiden untuk masing-masing orang setelah itu baru pelantikan,: ujar Mahfud.

Kabarnya, Mahfud di dapuk manjadi Jaksa Agung atau Kepala Pusat Legislasi.

Dari viral ke pertahanan

Yang memantik perhatian, adalah kedatangan viral Jokowi di Pemilu 2019 kemarin, Prabowo Subianto. Ia mengaku mendapat jatah menteri Pertahanan. “Hari ini resmi diminta, dan siap membantu beliau di bidang pertahanan,” kata Prabowo yakin.

Sontak ini mematik tanya, deal politik di balik maksudnya Prabowo di kabinet.

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Mardani H Maming menilai, tokoh yang hadir di Istana sesuai dengan harapan pengusaha. Hanya, ia berharap posisi menteri dari kalangan profesional untuk menghadapi ekonomi saat ini. “Tim ekonomi harus solid, kompak, servisi dan kreatif agar mampu menjawab tantangan dan permasalahan ekonomi ke depan,” terangnya.

Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Indonesia Danang Girindraward berharap pengusaha dari sektor riil bertemu presiden. “Ada Erick, Nadiem dan Wishnutama sudah baik. Tapi perlu ada yang mewakili sektor riil,” ujarnya.

Sumber : Harian Kontan

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only