Pemerintah Desain Ulang Insentif Pajak bagi Investor Kakap

JAKARTA, Kementerian Keuangan menargetkan pemberian insentif pajak bagi komitmen investasi senilai 804 triliun rupiah setelah pemerintah melakukan tata kelola ulang reformasi kebijakan pajak untuk tax allowance dan tax holiday. Rincian target tersebut meliputi tax allowance senilai 285 triliun rupiah dan tax holiday 519 triliun rupiah.

“Kami bersama Menko Perekonomian mendesain ulang tax holiday dan tax allowance ini agar selaras dengan semangat penyederhanaan dan kepastian,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam acara The 7th US-Indonesia Investment Summit 2019, di Jakarta, Kamis (21/11).

Dia mengungkapkan sudah ada 44 investor yang mendapatkan persetujuan dari pemerintah untuk mendapatkan fasilitas tax holiday atau pembebasan pajak dengan besaran komitmen investasi mencapai 519 triliun rupiah.

Investasi tersebut terdiri dari 35 investor asing dan sembilan investor domestik meliputi Tiongkok, Hong Kong, Singapura, Jepang, Belanda, Korea Selatan dan Indonesia.

“Tax holiday diberikan dengan kualifikasi yang mudah asalkan jumlah yang diberikan memenuhi ketentuan dan satu dari 18 sektor prionir,” katanya. Untuk tax allowance, hingga kini sudah terdapat 140 pembayar pajak yang disetujui untuk mendapatkan insentif tersebut dengan 158 fasilitas dan realisasi senilai 181,6 triliun rupiah.

Diberi Bonus

Sri Mulyani melanjutkan, pada pemerintahan kedua Presiden Joko Widodo kabinet Indonesia Maju akan mengeliminasi beberapa daftar investasi negatif sehingga Indonesia dapat lebih terbuka terkait investasi dan lapangan pekerjaan.

“Ketika Anda datang investasi, Anda bisa dapatkan insentif lebih lanjut. Allowance, Holiday, dan super deduction tax untuk penelitian, pengembangan, vokasi dan kejuruan. Super deduction untuk proyek padat karya,” katanya.

Dia menuturkan hal tersebut dilakukan oleh pemerintah Indonesia bukan hanya sebagai sambutan bagi para investor namun juga diberi bonus seperti insentif pajak agar investasinya bisa lebih bermanfaat bagi pembangunan tanah air.

Sumber : koran-jakarta.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only