New Delhi. Rencana India memajaki pemilik toko online di platform marketplace menuai penolakan dari industri ritel online. Amazon dan Flipkart milik Walmart termasuk di antara pelaku industri yang menuntut India mengurangi rencana pungutan pajak ke penjualan pihak ketiga di platform mereka.
Berdasarkan dokumen yang dilihat Reuters kemarin, kedua perusahaan e-commerce ini bersama dengan pengecer online lain menuntut pengurangan pajak dari yang sudah diusulkan pemerintah karena beban pajak itu dinilai akan merugikan industri yang masih berkembang itu.
Industri ritel online disiapkan untuk kemungkinan pengenaan pajak 1% untuk setiap penjualan oleh penjual pada platform marketplace mulai April jika rencana itu disetujui parlemen India bulan depan.
Langkah ini merupakan bagian dari rencana yang lebih luas dari Perdana Menteri India Narendra Modi untuk meningkatkan pendapatan pajak dan melawan perlambatan ekonomi yang tajam.
Sumber : Harian Kontan
WA only
Leave a Reply