NEWS
-

Wajib Pajak Masih Nakal, Kebocoran Menganga
Di tengah seretnya penerimaan, kebocoran pajak ternyata masih menganga. Terbaru, ada indikasi ratusan wajib pajak melakukan penghindaran pajak. Berdasarkan hasil penelusuran Direktorát Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemkeu), jumlah wajib pajak yang diduga melakukan praktik tersebut mencapai 463 wajib pajak. Angka ini meningkat dibanding jumlah wajib pajak yang diumumkan Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Bimo Wijayanto […]
-

Berjibaku Agar Aktivasi Coretax Berjalan Lancar
Aktivasi akun dan kode otorisasi Coretax hingga medio November baru di angka 21,6% JAKARTA. Jauh panggang dari pada api. Begitulah nasib Coretax, yang digadang-dagang sebagai sistem administrasi pajak canggih milik Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sempat bermasalah saat implementasinya pada awal tahun 2025, kini muncul ham Coretax akan mulai digunabatan lain, yakni minimnya […]
-

104 Pengemplang Pajak Mulai Cicil Kewajiban, Sudah Bayar Rp 11,4 Triliun
104 dari 201 wajib pajak (WP) yang mengemplang pajak sudah mencicil kewajibannya. Total pengemplang pajak itu sudah mencicil kewajibannya ke negara hingga Rp 11,48 triliun. Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan Bimo Wijayanto mengatakan, total 201 wajib pajak tersebut diketahui menunggak kewajiban dengan jumlah besar yakni Rp 20 triliun. “104 wajib pajak sudah melakukan pembayaran […]
-

DJP Kumpulkan Rp 11,99 Triliun dari 201 Wajib Pajak Penunggak Besar
Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melaporkan sudah mengumpulkan Rp 11,99 triliun dari 201 wajib pajak besar yang menunggak pembayaran. Direktur Jenderal Pajak Bimo Wijayanto menyampaikan capaian tersebut hasil rangkaian langkah penagihan yang makin intensif. DJP menerapkan penagihan aktif kepada Wajib Pajak dan Penanggung Pajak untuk memastikan kewajiban segera dipenuhi. “Update 201 Wajib Pajak […]
-

Bos DJP Beberkan Penyebab Setoran Pajak Orang Pribadi Anjlok 12,8%
Penerimaan pajak orang pribadi dan PPh 21 mengalami penurunan pada Oktober ini. Kelompok turun 12,8% menjadi Rp 191,66 triliun per Oktober 2025. Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Bimo Wijayanto mengatakan penurunan pajak orang pribadi dan PPh 21 ini disebabkan oleh penerapan skema Tarif Efektif Rata-Rata (TER). “Ini akibat adanya dampak TER di awal tahun,” kata […]
WA only