NEWS
-
Tak Ada yang Senang Dipajaki, Sri Mulyani: Tapi Sudah Tugas DJP
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memahami tidak ada yang senang dipajaki. Namun, tanpa penerimaan pajak sebuah negara tidak bisa berkembang dan tumbuh. Di Indonesia sendiri, terdapat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan yang bertugas menghimpun pajak. Dalam prosesnya, menghimpun pajak bukanlah pekerjaan yang mudah. Melainkan penuh dengan tanggungjawab besar. “Oleh karena itu, kita semuanya di Kementerian Keuangan, […]
-
Hari Pajak 2024, Sri Mulyani: Pajak Kembali ke Masyarakat
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, pajak merupakan tulang punggung dan instrumen penting bagi bangsa dan negara menjadi negara maju. Sri Mulyani mengatakan, pajak yang dibayarkan masyarakat kepada pemerintah dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak (DJP) akan dirasakan kembali manfaatnya oleh masyarakat. “Dan bukan untuk kita (pemerintah) tapi kembali manfaatnya untuk masyarakat. Jadi anda (pegawai […]
-
Sri Mulyani: Tanpa Pajak, Indonesia Tak Bisa Jadi Negara Maju
Indonesia saat ini tengah mengejar cita-cita menjadi negara maju serta mewujudkan Indonesia Emas pada 2045. Kendati begitu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa cita-cita Indonesia untuk menjadi negara maju tidak akan terwujud tanpa instrumen pajak. Bendahara Negara menyebut, pajak merupakan tulang punggung sekaligus instrumen yang sangat penting bagi bangsa dan negara-negara untuk mewujudkan cita-citanya. […]
-
Pengusaha Minta Tarif PPN untuk Restoran Diturunkan Lagi Jadi 9 Persen
DUBLIN, Pengusaha yang tergabung dalam beberapa asosiasi di Irlandia meminta pemerintah mengembalikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) dari 13,5% menjadi 9% untuk layanan yang berhubungan dengan makanan seperti hotel dan restoran. Pengusaha menilai kenaikan tarif PPN telah menyebabkan beban yang ditanggung industri hotel dan restoran makin berat. Pernyataan ini disampaikan oleh Konfederasi Industri Pariwisata Irlandia […]
-
Prabowo Mau Tambah Utang, Setoran Pajak Harus Kencang
Rencana presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menaikkan rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) hingga 50%, sempat membuat pasar keuangan bergejolak. Kurs rupiah bahkan sampai terkapar di level atas Rp 16.400/US$ bulan lalu. Hal ini pun menjadi peringatan bagi pemerintahan baru kelak, agar berhati-hati dalam mengelola fiskal. Chief Economist CNBC Indonesia, Anggito Abimanyu mengatakan supaya […]