NEWS
-
Tarif PPN Naik, Pasar Properti Bisa Menukik
Asosiasi pengembangan properti, Real Estate Indonesia (REI), khawatir atas rencana kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% mulai awal Januari 2025. REI memastikan, kenaikan PPN sebesar 9% dari 11% menjadi 12% bakal berdampak turunnya permintaan konsumen terhadap produk hunian, baik rumah tapak maupun apartemen. Sebagai informasi, rencana pengenaan PPN 12% mengacu pada […]
-
Kenaikan Pajak Bisa Tekan KKB Bank
Tantangan penyaluran kredit kendaraan bermotor (KKB) perbankan tahun depan kian berat. Selain dihadapkan pada kondisi penurunan daya beli masyarakat, sektor ini akan bertatap muka dengan kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 9%, dari 11% jadi 12%. Tantangan baru tersebut berpotensi membuat permintaan KKB menurun. Padahal, laju pertumbuhan KKB memasuki paruh kedua 2024 sudah mulai membaik […]
-
UMKM Masih Butuh Insentif PPh Final 0,5%
Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) minta Kementerian Keuangan (Kemkeu) untuk memperpanjang insentif tarif pajak penghasilan (PPh) final sebesar 0,5%. Langkah ini demi meringankan beban pajak UMKM di tengah kondisi ekonomi yang masih sulit. Pasalnya, wajib pajak orang pribadi yang memiliki peredaran bruto dari usaha tidak melebihi Rp 4,8 miliar dalam satu tahun pajak, […]
-
Kenaikan Tarif PPN Hambat Proyek Infrastruktur
JAKARTA. Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% yang sedianya berlaku mulai 1 Januari 2025 mendatang. Jika kebijakan ini tetap dilaksanakan, Gapensi khawatir akan memicu berbagai dampak negatif. Dampak negatif itu terutama kenaikan harga material dan jasa konstruksi. Kondisi ini akan berujung pada beban kontraktor […]