UMKM di Banjar Tumbuh Pesat, Wajib Pajak di Banjar Pun Meningkat, Begini Strategi KP2KP Martapura

MARTAPURA – Pertumbuhan usaha kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), semakin pesat.  Jumlah wajib pajak (WP) di daerah ini pun makin banyak.

Data pada Kantor Penyuluhan Pajak dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Martapura, saat ini total WP di Kabupaten Banjar sebanyak 25.322. Dari jumlah ini, 11.697 di antaranya adalah WP dari kalangan pelaku UMKM.

Kurun waktu belasan bulan terakhir KP2KP Martapura intens melakukan sosialisasi perpajakan. Tak cuma pada kalangan perkantoran pemerintah daerah, tapi juga pada kalangan pelaku usaha terutama UMKM dan bahkan hingga ke kalangan pondok pesantren.

“Selain itu kami juga terus blusukan ke desa-desa, karena sekarang anggaran pemerintahan desa juga makin besar dan di sana ada pajak yang harus dibayar,” ucap Kepala KP2KP Martapura Nirwan Antariksa, Jumat (04/10/2019).

Disebutkannya, total anggaran desa tahun 2019 dari 277 desa yang ada di Kabupaten Banjar sebesar Rp 315 miliar. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yakni sekitar Rp 298 miliar.

Nirwan mengatakan sejak bertugas di Kabupaten Banjar 15 bulan silam, dirinya telah blusukan ke 18 kecamatan. Dua kecamatan lainnya yang belum terjamah yakni Kecamatan Paramasan dan Telagabauntung telah ia agendakan dikunjungi pada Oktober ini.

“Namun itu nanti akan diteruskan oleh pengganti saya, karena mulai 7 Oktober saya sudah pindah tugas di Jakarta,” ucapnya.

Di Jakarta Nirwan bertugas di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan. Di tempat tugas baru ini Nirwan menangani pengolahan data dan informasi.

Bertugas di Jakarta bukan hal baru bahinya karena dulu juga bertugas di ibu kota sebelum kemudian pindah tugas di Kanwil KPP Pratama Muarateweh, Kabupaten Barito Utara (Kalteng) selama tiga tahun. Kemudian sejak 15 bulan lalu Nirwan pindah tugas ke KP2KP Martapura.

Nirwan mengaku senang karena kepatuhan WP di Kabupaten Banjar terus meningkat. “Secara keseluruhan kepatuhannya sudah mencapai 90 persen,” sebutnya.

Sumber: banjarmasin.tribunnews.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only