Penghasilan Pajak Meningkat, Inggris Catat Surplus Anggaran

Inggris membukukan rekor surplus anggaran terbesar pada Januari 2024. Menurut data Badan Statistik Nasional Inggris yang dirilis pada Rabu (21/2), di Januari lalu pendapatan pajak melebihi pengeluaran sebesar & 16,7 miliar, setara Rp 329,89 triliun. Ini lebih dari dua kali lipat surplus tahun sebelumnya.

Per Januari 2024, penerimaan pajak penghasilan (PPH) mencapai & 33 miliar. Realisasi penerimaan pajak tersebut menyebabkan defisit anggaran Inggris sebesar & 96,6 miliar, lebih rendah & 9,2 miliar dari perkiraan Office for Budget Responsibility (OBR), badan publik yang didanai Departemen Keuangan Inggris.

Ini meningkatkan prospek pemotongan pajak dalam rencana anggaran tahun 2024. Anggaran ini dijadwalkan akan diserahkan ke parlemen oleh Menteri keuangan Jeremy Hunt pada 6 Maret mendatang. Ini akan menjadi anggaran ketiga yang diajukan Hunt sejak pengangkatannya.

Saat ini Hunt sedang mempertimbangkan memangkas anggaran belanja publik yang sudah ketat untuk dapat tambahan ruang fiskal. Tapi, peraturan fiskal yang mengharuskan beban utang dikurangi dalam lima tahun, bisa membuat kecewa publik, yang menuntut anggaran besar.

Sekretaris Utama Departemen Keuangan Inggris Laura Trott bilang, pemerintah telah menggelontorkan ratusan miliar poundsterling untuk membayar gaji, mendukung bisnis dan melindungi masyarakat Inggris selama pandemi.

Pemerintah juga memberikan subsidi energi pasca invasi Rusia ke Ukraina. “Itu sebabnya kami mengambil keputusan sulit untuk membantu mengurangi pinjaman dibandingkan dengan perkiraan OBR pada Maret,” kata Trott. Michal Stelmach, Ekonom Senior KPMG, menilai, pemerintah berada di jalur tepat untuk mencari pinjaman sekitar & 10 miliar, lebih sedikit pada tahun fiskal 2024 dibanding perkiraan QBR sebesar & 123,9 miliar. “Hunt dapat melihat kenaikan ruang fiskal yang cukup untuk mengurangi pajak penghasilan dan membatalkan rencana kenaikan bahan bakar,” kata Stelmach.

Sumber: Harian Kontan, Kamis 22 Februari 2024 hal 15

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only