Jokowi Kumpulkan Menkes hingga Sri Mulyani Bahas Pajak Industri Kesehatan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa, 2 Juli 2024. Mereka akan membahas soal relaksasi pajak industri kesehatan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, berdatangan di pintu Istana Negara pada Selasa pagi, sekitar pukul 09.15 WIB. 

Budi Gunadi membenarkan bahwa mereka dipanggil untuk membahas soal pajak industri kesehatan. “(Dipanggil) bahas soal Pajak,” katanya. 

Sri Mulyani tidak memberikan keterangan apapun saat memasuki Istana Negara. Sementara Agus Gumiwang memberikan pernyataan singkat bahwa dia dipanggil untuk rapat mengenai sistem kesehatan.

Relaksasi pajak merupakan kebijakan yang memungkinkan kewajiban perpajakan menjadi lebih longgar, seperti perpanjangan waktu dalam melakukan admintrasi perpajakan dan juga penurunan tarif PPh.

Pemerintah memberikan dukungan melalui anggaran kesehatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp186,4 triliun. Naik 8,1 persen dari tahun 2023.

Kebijakan ini mencakup inisiatif untuk mendorong industri farmasi, meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan, serta mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Selain itu, ada fokus pada transformasi sistem kesehatan dan pencegahan tengkes (stunting) yang menunjukkan komitmen berkelanjutan Pemerintah dalam memperkuat sektor kesehatan nasional.

Pemerintah juga terus memberikan dukungan melalui insentif fiskal untuk mendorong investasi industri pionir dan strategis, termasuk industri farmasi dan alat kesehatan. Di antara dukungannya adalah Tax Holiday, Super Tax Deduction untuk penelitian dan pengembangan hingga 300 persen serta Super Tax Deduction Vokasi hingga 200 persen.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meyakini transformasi di sektor kesehatan untuk dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan.

“Masyarakat yang sehat dan produktif adalah kunci untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang signifikan bagi kesejahteraan sosial yang lebih merata,” kata Airlangga dalam sambutannya secara virtual saat acara HSBC Investment Forum 2024 yang bertema “Empowering Indonesia’s 2045 Golden Vision within Helthcare Transformation” di Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024, dikutip Antara.

Sumber : nasional.tempo.co

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only