Meski secara keseluruhan realisasi penerimaan pajak daerah di Kota Pangkalpinang pada tahun ini telah melampaui target, masih terdapat beberapa sektor pajak yang belum memenuhi target yang ditetapkan.
Dua di antaranya, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan pajak gedung walet.
Realisasi PBB tercatat Rp15.406.434.717 atau 96,29 persen dari target Rp16 miliar. Sementara itu, pajak gedung walet baru terealisasi 63,72 persen dari target Rp100 juta.
Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Pangkalpinang Muhammad Yasin mengatakan, meskipun tinggal tersisa beberapa hari di tahun 2023, pihaknya tetap mengejar beberapa sektor pajak daerah yang masih belum memenuhi target.
“Kami optimis dengan sisa waktu yang dimiliki akan mencapai target 100 persen. Upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan beberapa pola metode penagihan yang memang sudah dilaksanakan,” kata Yasin, Jumat (15/12/2023).
“Kita tetap optimis, secara keseluruhan sektor pajak ini memang sudah melampaui target. Untuk beberapa sektor pajak seperti gedung walet itu nantinya akan kita evaluasi kembali, apakah target yang ditetapkan terlalu tinggi, atau seperti apa nantinya,” ujarnya.
Kesadaran wajib pajak meningkat
Sekadar diketahui, secara keseluruhan realisasi penerimaan pajak daerah di Kota Pangkalpinang pada tahun ini telah melampaui target.
Hingga Jumat (15/12/2023), realisasinya mencapai Rp119,5 miliar atau sekitar 102 persen dari target Rp117 miliar. Penerimaan pajak tersebut berasal dari 10 jenis pajak daerah.
Data Bakeuda Kota Pangkalpinang menunjukkan setidaknya terdapat empat jenis pajak yang realisasinya telah melampaui target.
Keempat jenis pajak tersebut adalah pajak hotel dengan realisasi Rp5.955.865.367 (112,37 persen), pajak penerangan jalan Rp40.452.745.172 (107,16 persen), pajak restoran Rp25.411.883.267 (103,72 persen), dan pajak parkir Rp757.581.200 (101,01 persen).
Yasin mengatakan, capaian penerimaan pajak daerah yang melampaui target tersebut tidak terlepas dari kesadaran wajib pajak yang makin tinggi untuk membayar pajak.
“Alhamdulillah, secara keseluruhan target pajak kita sudah melampaui target yang kita tetapkan. Memang masih ada beberapa sektor yang belum 100 persen, maka sampai akhir tahun nanti kami optimis pajak ini akan terus bertambah,” tutur Yasin.
Sumber: belitung.tribunnews.com
Leave a Reply