Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengantongi data 200 penunggak pajak jumbo untuk ditindak dan dilakukan penagihan.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, 200 penunggak pajak yang bakal dieksekusi ini telah memiliki status hukum tetap atau inkrah.
“Kita punya list 200 penunggak pajak besar. Itu yang sudah inkrah. Kita mau kejar, eksekusi,” ujarnya dalam konferensi pers APBN KiTa di kantornya, Jakarta, Senin (22/9/2025).
Purbaya menyebutkan, dari mengeksekusi 200 penunggak pajak itu, potensi penerimaan negara yang bisa didapat mencapai Rp 60 triliun.
“Targetnya sekitar Rp 50-60 triliun dalam waktu dekat ini kita tagih dan mereka enggak bisa lari,” ujarnya dalam konferensi pers APBN KiTa edisi September 2025, di Jakarta, Senin (22/9/2025).
Penindakan ini dilakukan sebagai upaya untuk memastikan tidak ada celah sedikitpun bagi para wajib pajak untuk tidak melaksanakan kewajibannya.
Guna melakukan penindakan, Kemenkeu akan bekerja sama dengan instansi dan lembaga penegak hukum terkait seperti Kejaksaan Agung, Kepolisian, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
“Ada pertukaran data juga dengan kementerian/lembaga untuk mempermudah kami menarik pajak,” tambahnya.
Upaya penagihan ke 200 penunggak pajak tersebut juga merupakan salah satu cara Purbaya untuk mengejar realisasi penerimaan negara dari pajak tahun ini.
Pasalnya, realisasi penerimaan pajak hingga akhir Agustus 2025 mengalami penurunan sebesar 5,1 persen dibandingkan akhir Agustus 2024.
Realisasi penerimaan pajak hingga akhir Agustus 2025 baru mencapai Rp 1.135,4 triliun atau 54,7 persen dari outlook tahun ini.
Dia optimistis target penerimaan pajak tahun ini bisa tercapai melalui kebijakan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi, penegakan hukum bagi penunggak pajak dan cukai, hingga penyempurnaan sistem inti administrasi perpajakan (Coretax).
“Penerimaan pajak terkontraksi karena ekonominya tumbuhnya lebih lambat dari perkiraan. Kalau Kuartal IV, Oktober, November, Desember masih keburu ya, dengan pemberitaan stimulus, saya sih optimis,” tuturnya.
Sumber : money.kompas.com

WA only
Leave a Reply