Indeks kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan sepanjang tahun 2020 turun dibandingkan tahun sebelumnya.
Indeks kepuasan pelayanan turun tipis dari 3.42 di 2019 menjadi 3.40 (85,08%) di 2020 (dari skala 4).
Dari data DJP, indeks kepuasan pelayanan tahun lalu terdiri dari layanan aplikasi online 3,34, layanan tatap muka 3,46 dan layanan via saluran lain 3,41.
Untuk indeks efektivitas pelayanan penyuluhan tercatat sebesar 83,89% yang terdiri dari 84,55% penyuluhan tatap muka dan 83,61% penyuluhan online. Sedangkan efektivitas kehumasan tercatat 90,77%.
Nilai layanan ini didapatkan dari survei yang dilakukan oleh PT Sigma Research Indonesia kepada responden sebanyak 45.169 wajib pajak. Responden ini berasal dari 352 Kantor Pajak Pratama (KPP) di seluruh Indonesia.
Responden tersebut terdiri dari 46,4% WP orang Pribadi, 48,1% WP Badan Pusat dan 5,5% WP Badan Cabang.
“Survei DJP di masa pandemi Covid-19 dilakukan dengan metode dan aspek berbeda dibandingkan dengan survei pada tahun-tahun sebelumnya,” tulis DJP yang dikutip, Selasa (26/1/2021).
Adapun pengumpulan data untuk survei kali ini dilakukan secara daring dengan metode penelitian kumulatif.
Sumber : cnbcindonesia.com, Selasa 26 Januari 2021
WA only
Leave a Reply