BIARRITZ. Prancis dan amerika serikat (AS) mencapai kesepakatan mengakhiri pertikaian pengenaan pajak perusahaan teknologi raksasa yang banyak berasal AS. Meski begitu, presiden AS donald trump tidak mau berkomentar apakah dia akan memberlakukan pajak balasan pada bisnis anggur perancis setelah kesepakatan ini tercapai.
Presiden perancis emmanuel macron mengatakan, prancis akan menghilangkan pajak 3% setelah kesepakatan internasional baru tentang perpajakan digital tercapai. Perusahaan-perusahaan teknologi yang beroperasi di prancis dan harus membayar pajak, akan diganti dengan pajak digital global setelah perjanjian internasional tersebut berlaku.
Seperti dikutip reuters selasa (27/8), prancis meloloskan pajaks ebesar 3% pada juli lalu yang menargetkan sekitar 30 perusahaan teknologi besar termasuk facebook,amazon dan google. Ini berlaku untuk perusahaan dengan pendapatan tahunan lebih dari US$ 830 juta,Termasuk US$ 27 juta yang dihasilkan dari bisnis di prancis.
Kami telah banyak menjalankan negosiaasi bilateral. Kami memiliki kesepakatan untuk mengatasi kesulitan di antara kami,” kata macron pada konferensi pers bersama trump pada akhir pertemuan puncak G7 di prancis, senin (26/8).
Menteri keuangan prancis bruni le maire mengatakan pajak diperlukan untuj membuat raksasa internet membayar bagian pajak mereka secara adil . Kementerian keuangan prancis memperkirakan pajak akan meningkat 500 juta Euro per tahun.
AS membuka penyelidikan atas tindakan tersebut pada bulan juli lalu, dengan mengatakan langkah itu secara tidak adil menargetkan erusahaan-perusahaan amerika. Sementara trump telah mengancam untuk mengenakan tarif pada barang barang prancis.
Pada awal bulan ini perusahaan teknologi besar menentang pengenaan pajak awal bulan ini sebagai bagian dari penyelidikan AS. Amazon mengatakan akan dipaksa untuk memberikan dana dari pajak kepada perusahaan kecil dan menengah di prancis.
Prancis mendorong pengenaan pajak domestik pada perusahaan digital setelah upaya embicaraan pajak teknologi di seluruh uni eropa gagal pada tahun lalu. Namun, kepala uni eropa donald tusk mengatakan pada KTT g-7 pada sabtu lalu (24/8), uni eropa akan menanggapi jika prancis menjadi sasaran as dalam pajak digital.
Organisasi untuk kerjasama ekonomi dan pembangunan (OECD) sedang mengerjaqkan solusi multilateral untuk perpajakan digital. Tetapi hal itu tidak akan mencapai kesimpulan hingga tahun 2020.
Sumber: Harian Kontan
WA only
Leave a Reply