Target Omnimbus Law Cipta Lapangan Kerja Molor

JAKARTA. Perkembangan RUU Omnimbus Law Cipta Lapangan Kerja ternyata tidak semaju RUU Omnimbus Law Perpajakan yang tinggal menunggu persetujuan Presiden Joko Widodo beserta surat presiden (Surpres). Ketua Satuan Tugas (Satgas) RUU Cipta Lapangan Kerja Rosan Roeslani menyatakan pihaknya dan pemerintah sampai senin (13/1) masih mengkaji masukan dari kedua belah pihak. Pembahasan rancangan beleid ini dilakukan secara menyeluruh dan tidak lagi per kluster.

Waktu pembahasan memang berlarut-larut karena membahas sekitar 1.200 pasal yang masuk dalam RUU Omnimbus Law Cipta Lapangan Kerja. “Kami hanya menyempurnakan yang sudah ada saja agar saat implementasi di lapangan bisa berjalan. Harapannya, antara Omnimbus Law Perpajakan dan peraturan pemerintah (PP) tidak ada jeda, supaya efektif,” katanya di  Kantor Menko Ekonomi,Senin(13/1)/.

Rabu(15/1), Satgas RUU Omnimbus Law Cipta Lapangan Kerja akan bertemu dengan pemerintah untuk menuntaskan seluruh undang-undang yang dinilai sudah tuntas. Finalisasi ini sangat penting untuk bisa menyatukan persepi Satgas RUU Omnimbus Law Cipta Laapangan Kerja dengan pemerintah. Tapi target memberikan naskah akademik ke DPR pada 16 Januari lusa nanti bisa molor karena pembahasan UU Ketenagakerjaan tak kunjung tuntas.

Sumber:  Harian Kontan