Penerimaan Pajak Tergerus

Realisasi penerimaan pajak per akhir Februari 2020 tercatat sebesar Rp 152,9 triliun. Angka ini masih mencatatkan penurunan sebesar 4,9% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 lalu.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, sejumlah jenis penerimaan pajak turun cukup dalam. Utamanya, pajak yang terkait dengan kegiatan impor dan pajak korporasi karena terdampak oleh wabah virus korona (Covid-19).

Lebih rinci, realisasi penerimaan pajak penghasilan (PPh) badan Rp 20,2 triliun, secara tahunan year on year (yoy) turun 19,57%. Padahal Januari-Februari tahun lalu, pos penerimaan ini tercatat tumbuh 40,46% yoy. “Ini artinya kondisi korporasi di Indonesia turun cukup dalam,” kata Sri Mulyani, Rabu (18/3).

Kabar baiknya, realisasi penerimaan pajak pertambahan nilai dalam negeri (PPN DN) masih bisa mencatatkan pertumbuhan, meski hanya 4,81% yoy menjadi Rp 30,64 triliun. Ini menandakan aktivitas produksi masih moderat.

Meski demikian, total PPN hanya mencapai Rp 55,9 triliun atau turun 3,11% yoy. Ini lantaran aktivitas impor yang menyusut sepanjang bulan lalu.

Sumber : Harian Kontan

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only