Sandiaga Usul UMKM Diberi Kelonggaran untuk Hadapi Pandemi Covid-19

Jakarta – Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendorong pemerintah untuk mengumpulkan pajak dari perusahaan-perusahaan besar di tengah pandemi covid-19. Sebab, mereka telah lama menikmati keuntungan dari pasar di Indonesia.

“Ini kita harus berikan satu dukungan kepada pemerintah untuk bisa mengumpulkan pajak kepada perusahaan-perusahaan besar. Rata-rata, mereka ini yang menikmati pasar populasi Indonesia yang besar,” kata Sandiaga di Jakarta, Selasa (16/6/2020).

Namun sebaliknya, Sandiaga mengusulkan agar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) justru diberi kelonggaran setelah beberapa bulan ini dihantam pandemi covid-19.

“Pemerintah harus menunjukkan keberpihakannya. Berikan kelonggaran bagi UMKM untuk mereka bisa pulih kembali. Kita hindari gelombang PHK. Jangan sampai ada masyarakat kehilangan pekerjaannya, tidak mendapat penghasilan, sementara di sisi lain, beban biaya hidup semakin meningkat,” ujar Sandi.

Sandi meminta pemerintah membuktikan keberpihakannya kepada pengusaha nasional yang mayoritas menjadi pengusaha UMKM. Sandi menilai akibat wabah sekarang mereka mengalami kesulitan dalam berbisnis, bahkan banyak di antara mereka yang menghabiskan uang tabungannya untuk bertahan hidup karena adanya pembatasan aktivitas yang membuat usahanya tidak jalan.

“Jadi, buat kami, pandangan itu tentunya harus segera tereksekusi sehingga akhirnya terciptalah konsep di mana pada saat sekarang sektor-sektor yang lagi justru mendapatkan keuntungan di saat Covid ini ikut berkontribusi untuk membayar pajak,” harap Sandi.

Dia juga mendorong pemerintah memberikan bantuan modal usaha atau dana tunai kepada masyarakat untuk memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak, khususnya UMKM.

“Dalam masa pemulihan ekonomi, yang dibutuhkan masyarakat adalah dana tunai. Bagaimana masyarakat mendapatkan bantuan likuiditas untuk memenuhi kebutuhan dasarnya dan membuka kembali usaha yang sempat tutup,” kata Sandiaga.

Sumber : Liputan6.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only