IHSG Diprediksi Menguat Imbas Diskon Pajak Mobil, Ini Rekomendasi Saham Pilihan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat hari ini. Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan, laju IHSG akan bergerak di level support 6.188 dan level tertinggi 6.362 sepanjang perdagangan hari ini. Pekan lalu, Jumat (25/2), IHSG ditutup melemah ke level 6.241,79 atau turun 0,76 persen.

“Indikator stochastic menjenuh pada area dekat overbought indikator MACD terkonsolidasi. Sehingga secara teknikal IHSG diperkirakan bergerak mencoba rebound,” tulis Lanjar dalam risetnya, Senin (1/3).

Menurut Lanjar, investor domestik masih terlihat optimistis pada prospek pemulihan ekonomi Indonesia meskipun aksi jual cukup mencekam di bursa dunia akibat volatilitas yield yang alami trend naik.

Di sisi lain, pemerintah Indonesia terus memberikan stimulus demi mendongkrak daya beli masyarakat. Terbaru pemerintah menggelontorkan insentif pengurangan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) hingga nol persen.

Alhasil, sebanyak 21 jenis mobil berbagai merek mendapatkan diskon pajak tersebut. Meski demikian Analis Saham MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan insentif tersebut tidak akan mengerek pergerakan saham otomotif hari ini.

“Tidak (akan mendongkrak saham otomotif hari ini) karena ini berita sudah lama alias sudah di price in investor,” ujarnya.

Sementara itu, Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG mengawali bulan yang ketiga terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar.

Menurut William rilis data perekonomian tingkat inflasi akan turut mewarnai pergerakan IHSG. “Namun mengingat potensi tekanan dalam jangka pendek masih cukup besar maka momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian,” ujarnya.

Berikut beberapa saham unggulan yang direkomendasikan William: PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).

Sumber: Kumparan.com. Senin, 1 Maret 2021.