Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menyebutkan perlunya inovasi program perbaikan perkebunan sawit rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Adapun hampir separuh perkebunan kelapa sawit Indonesia adalah perkebunan petani swadaya.
Menurut Direktur Penghimpunan Dana BPDPKS Sunari, pemerintah telah melakukan upaya strategis dalam meningkatkan kinerja sektor sawit, namun persoalan utama yang dihadapi sektor sawit saat ini adalah menurunnya harga CPO yang juga pada berdampak pada kesejahteraan Petani.
“Untuk memperbaiki kondisi ini dan meningkatkan kinerja sektor sawit Indonesia, beberapa inovasi program perlu dilakukan dalam jangka pendek dan panjang untuk mengatasi masalah tersebut,” katanya saat peluncuran ‘Buku Panduan Sawit: Perkebunan Sawit Rakyat‘, dilansir dari Antara, Jumat, 11 November 2022.
Sejumlah inovasi program, lanjutnya, perbaikan dukungan untuk petani sawit rakyat melalui peningkatan ketepatan sasaran atau pendataan petani sawit rakyat. Dukungan perbaikan rantai pasok petani sawit rakyat untuk peningkatan daya saing seperti perbaikan tata kelola pasokan dari petani ke pabrik kelapa sawit, daya saing PKS, dan perbaikan infrastruktur logistik.
“Kemudian penyediaan layanan informasi kepada petani sawit rakyat atau penyediaan referensi harga TBS dan aplikasi petani sawit,” katanya.
Sumber : medcom.id
Leave a Reply