Kementerian Keuangan (Kemkeu) membentuk kelompok kerja (pokja) untuk mengawasi kinerja penyerapan belanja di kementerian dan lembaga (KL). Pasalnya, anggaran belanja KL dari tahun ke tahun mengalami persoalan klasik, yakni penyerapan yang sangat lambat.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, pokja tersebut akan memantau kinerja belanja KL yang tidak optimal. Ia mengungkap terdapat 26 KL yang realisasi belanjanya tidak sesuai harapan.
“Ada 26 kementerian, nanti semuanya gabung di situ. Tapi nanti kementeriannya ngasih siapa perwakilannya,” tutur Purbaya, Jumat (17/10.
Melalui Pokja tersebut, Purbaya menyampaikan, pihaknya akan secara rutin mengumumkan hasil kinerja belanja K/L yang lambat dalam merealisasikan belanjanya, serta langkah-langkah yang perlu ditempuh agar optimalisasi dapat dilakukan. Selain itu, akan ada rapat besar setidaknya satu bulan sekali.
Purbaya juga siap menerima aduan dari masyarakat terkait penyaluran dari belanja masing-masing KL tersebut. Dengan demikian, pokja segera bisa menindaklanjuti aduan tersebut.
Sumber : Harian Kontan

WA only
Leave a Reply