Andalkan Pajak dan Retribusi, Bupati Langkat Minta Pengelola PAD Serius dan Loyal

Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin mengingatkan kepada Tim Intensifikasi dan Ektensifikasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkab Langkat serius dan loyal. 

Bupati minta tim ini mampu melakukan terobosan baru menggali potensi dalam maningkatkan PAD, serta melakukan evaluasi penerimaan target di masing-masing dinas.

Imbauan dengan nada seruan disampaikan oleh Bupati yang belum lama dilantik ini pada acara penyerahan piagam penghargaan atas prestasi pencapaian target PAD Tahun Anggaran (TA) 2018, di halaman Kantor Bapenda Pemkab Langkat, Selasa (26/3/2019).

Bupati menjelaskan, pajak daerah dan retribusi masih merupakan urat nadi bagi pemerintah daerah dalam pembiayaan keberlangsungan pembangunan di Langkat. Ke depan upaya yang serius harus dilakukan, untuk maningkatkan PAD mau pun PBB P2.

“Selain tangung jawab aparatur pemerintah, hal ini juga merupakan amanah Undang-undang. Untuk itu saya meminta keseriusan dan loyalitas dari para pengelola PAD dan PBB P2 dalam mencapai target yang ditetapkan. Saya minta dapat meningkatkan potensi penerima secara signifikan,” tegasnya.

Bupati Langkat mengucapkan terima kasih kepada pimpinan OPD, Camat, kades/lurah, yang telah menunjukan kinerja terbaiknya dalam merealiasikan target PAD dan PBB P2. Kepada yang belum berhasil memenuhi targetnya, diharapkan agar lebih meningkatkan kepedulian dan rasa tanggung jawab terhadap tugas dari jabatannya.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada PT Bank Sumut selaku mitra kerja Pemkab Langkat atas kerjasa manya, saya berharap ke depan Bank Sumut, dapat lebih meningkatkan pelayanan terbaiknya, terhadap penerima PBB P2, baik kepada wajib pajak perorangan maupun secara kolektif,” sebutnya.

Ketua DPRD Langkat, Surialam di kesempatan yang sama, berharap aparat pajak mengincar meraka yang belum memiliki NPWP, sebagai sasaran baru wajib pajak, karena pajak berperan sangat penting dalam kehidupan bernegara, khusunya dalam meningkatkan pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat Langkat.

Kepala Badan Pendapatan (Bapenda) Langkat, Muliani S menerangkan PAD TA 2018 yang terealisasi RP 136.680.578.541,45 dengan persentasi 91,77 persen dari target RP. 148.932.567.030. Diketahui dari 15 OPD pengelola PAD yang berhasil merealisasikan target, yaitu Bapenda, Dinas PUPR, Dishub, DLH, Dinas Parbud, Dinas Pertanian, Dinas Perindag, Disnaker, Diskominfo.

“Untuk Sektor PBB P2 terealisasikan sebasar Rp 15.885.468.568 atau 93,44 persen, sedangkan untuk target yang harus dicapai senilai RP 17.000.000.000. Untuk 23 kecamatan yang mampu memenuhi target sebanyak 12 kecamatan, sedangkan untuk Desa/Kelurahan dari 265, yang mampu capai target sebanyak 187 Desa /Kelurahan.

Untuk diketahui, salah satu penerimaan daerah dari sektor pajak daerah mengalami kenaikan yang cukup signifikan adalah PBB P2, dimana pada TA 2019 ini targetnya sebesar Rp 20 miliyar, penerimaan ini mengalami kenaikan sebesar Rp 3 Miliyar atau 17,64 persen, dari target tahun 2018 lalu. Sedangkan untuk target PAD tahun 2019 sebesar Rp 151.408.847.030 , ”ungkapnya.

Muliani juha mengatakan penghargaan yang diberikan kepada pengelola PBB P2 dan PAD yang berhasil capai target serta kepada wajid pajak yang telah memenuhi kewajibannya bayar pajak. Penghargaan piagam dan hadiah non tunai, sebagai tanda terima kasih Pemkab.

“Hal ini diharapkan menjadi motivasi para petugas pajak, untuk mencapai target ditahun 2019,” pungkasnya.

Sumber: tribunnews.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only