Ekonomi Indonesia Tahun Ini Tidak Mudah

Jakarta, CNBC Indonesia – Pertumbuhan ekonomi Indonesia masih stagnan di 5%. Hal tersebut terjadi karena banyaknya gejolak dari global.

Mengelola perekonomian di Indonesia pada tahun ini cukup sulit.

“Ekonomi Indonesia tahun ini tidak mudah. Ada perang dagang, Brexit. Bahkan beberapa negara berkembang seperti Argentina menuju krisis,” kata Dirjen Perbendaharaan Negara Kementerian Keuangan Andin Hadiyanto di Jakarta, Selasa (8/10/2019).

Indonesia masih bisa menjaga pertumbuhan di level 5% adalah sebuah prestasi. Sekalipun menurut Andin, situasi global tidak menentu, pasar modal dan pasar keuangan masih tumbuh baik di Indonesia.

“Sampai September 2019 saja sudah belasan triliun. Dolar cenderung apresiasi. Ini suatu prestasi di tengah situasi kurang menentu.”

“Tapi demikian, tidak bisa dielakkan bahwa pelemahan global pengaruhi kinerja 2018-2019 masih alami defisit transaksi berjalan. Untungnya konsumsi domestik masih terjaga baik, sehingga mampu menopang pertumbuhan ekonomi 5 persen,” terang Andin lebih jauh.

“Sampai akhir tahun 2019 pertumbuhan ekonomi bisa terjaga di 5,1 persen dan akan naik jadi 5,3 persen dengan berbagai upaya termasuk dorongan stimulus fiskal di 2020.”

Sumber: cnbcindonesia.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only