Sanksi AS Pada Iran Berlaku, Bursa Singapura Anjlok 1%

Bursa saham Singapura dibuka melemah dalam pada perbukaan perdagangan hari ini. Indeks Straits Times anjlok 1% ke level 3.074,51 poin.

Hampir semua sektor berada di zona merah kecuali sektor industrial yang menguat 0,21%. Pelemahan dipimpin sektor teknologi yang anjlok hingga 8,61%. Selanjutnya sektor jasa publik yang turun 1,06% dan sektor konsumer non siklus yang turun 1,01%.

Anjloknya Bursa saham Singapura dikarena belum jelasnya penyelesaian konflik perang dagang. Presiden Donald Trump memberikan sinyal akan adanya kesepakatan dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia ini.

Namun disaat yang sama, Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengingatkan masih ada risiko dalam dialog tersebut. Bahkan bukan tidak mungkin perundingan itu tidak menghasilkan apa-apa dan AS kembali menerapkan bea masuk baru bagi produk-produk made in China.

Selain itu, sejak kemarin sanksi AS terhadap Iran mulai berlaku. AS melarang perusahaan-perusahaan yang melakukan bisnis dan menggunakan sistem keuangan AS untuk membeli minyak Iran. Sanksi ini bisa mempengaruhi pasokan minyak dunia yang membuat harga minyak naik tinggi.

Sumber: cnbcindonesia.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only