Palmerah, Warta Kota. Janji mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ditegaskan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2, Sandiaga Uno lewat program Ekonomi Prabowo-Sandiaga Uno. Dalam program tersebut, pihaknya akan menghapuskan pajak digital selama dua tahun.
Kabar baik tersebut diungkapkan Sandi-sapaan Sandiaga Salahudin Uno, ketika bertemu dengan para pelaku UMKM dalam diskusi di Yoshugimedia Group, Jalan Wonosari, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu (2/12/2018) kemarin.
“Diskusi mengenai UMKM digital yang sekarang tumbuh kembang di Yogya, sebagai tulang punggung penciptaan lapangan kerja ke depannya. Ini ada masukan, agar pajak bisa diberi keringanan insentif dua tahun pertama,” kata Sandi.
Tidak hanya terkait pengurangan pajak, pemerintah dalam kepemimpinannya juga akan mengeluarkan kebijakan berupa pemberian keringanan ongkos pengiriman produk UMKM yang dijual melalui online.
“Bantuan untuk ongkos pengiriman, banyak yang jual ke luar negeri tapi yang memberatkan ongkos pengiriman ke luar negeri. Juga permasalahan klasik perizinan, SDM, nanti bisa cari solusi dengan duduk bersama para pelaku UMKM untuk memacu kemandirian ekonomi di era industri 4.0,”jelasnya.
Menurut Sandi, UMKM berkonstribusi 97,7 persen bagi penyerapan lapangan kerja di Indonesia. Sebanyak 60 persen ekonomi Indonesia juga berasal dari kontribusi UMKM.
“Di Yogya, digital market kontribusinya di atas 25 persen sampai 30 persen,” imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan dari Yoshugimedia Group, Yoyok Rubianto berharap masukan dari para pelaku UMKM digital ini bisa menjadi perhatian utama.
“Masukan dari teman-teman, suatu saat ada insentif untuk kiriman barang ke luar negeri, seperti di China, sehingga bisa berkompetisi dengan China maupun negara lain,” ujar Yoyok.
“Juga insentif pajak di 2 tahun pertama, sekira bisa dilaksanakan sangat membantu, bisa memberi kesempatan untuk tumbuh bagi pelaku start up UMKM digital,” tambahnya.
Sumber : tribunnews.com
WA only
Leave a Reply