Singapura Menaikkan Pajak Kasino

Pemerintah juga menaikkan biaya perpanjangan lisensi bagi pengelola kasino.

SINGAPURA. Pemerintah Singapura menaikkan pungutan bagi pengelola kasino. Rencananya, pemerintah negara yang dulu disebut Tumasik itu akan menaikkan pajak perjudian setelah tahun 2022 nanti.

Seperti diberitakan Bloomberg kemarin, Singapura juga akan menaikkan harga perpanjangan lisensi pengelola kasino. Nah, dua pengelola kasino Genting Singapore Ltd. dan Las Vegas Sands Corp sudah menyiapkan duit USS 6,7 miliar . Uang itu dipersiapkan agar keduanya menjadi tempat wisata di Singapura dengan menjaga lisensi operasi kasino eksklusif mereka.

Rencana Pemerintah Singapura dan dua pengelola itu disambut negatif para analis dan investor. Setidaknya ada enam analis yang menurunkan peringkat Genting setelah ada kabar kenaikan harga yang lumayan untuk perpanjangan lisensi dan rencana kenaikan pajak perjudian.

Selain itu kenaikan tarif masuk bagi warga Singapura ke kasino juga menjadi kabar kurang sedap. Singapura berencana meningkatkan harga masuk kasino untuk warga Singapura dan penduduk tetap menjadi S$ 150 dollar per kunjungan dari sebelumnya sebesar S$ 100.

Saham Genting, pengembang yang berbasis di negeri Singa itu ditutup 9,4% lebih rendah dalam perdagangan Kamis (4/4). Angka itu penurunan satu hari terbesar sejak Mei 2009. Untuk membangun resor terpadu itu memakan 2/3 pengeluaran awal operator kasino tersebut pada tahun 2006, sebesar S$ 15 miliar.

Crazy Rich Asians

Daerah wisata Singapura memang cukup naik daun, pasca suksesnya film Hollywood, Crazy Rich Asians. Film tersebut banyak mengambil tempat syuting di Singapura.

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada tahun lalu juga menarik perhatian wisata ke Singapura.

Kendati begitu, operator kasino merasa membayar harga yang terlalu tinggi untuk mempertahankan lisensi mereka. Namun memang tidak semua ulasan analis negatif terkait rencana kenaikan pajak tersebut.

Ada juga yang menyebutkan cetak biru ekspansi operator kasino harus dipandang sebagai positif jangka panjang. Lebih besar daripada kenaikan pajak yang direncanakan pada pendapatan perusahaan tersebut.

Analis Bloomberg Intelligence Margaret Huang mengatakan, rencana ekspansi akan memacu pertumbuhan. Termasuk membantu meningkatkan keunggulan Singapura melalui wisatawan.

Tahun lalu, kedatangan pengunjung di Singapura meningkat 6,2% menjadi 18,5 juta wisatawan. Tapi penerimaan cuma meningkat 1% menjadi S$ 27,1 miliar.

Sumber : Harian Kontan

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only