Ada Kabar Gembira Buat Perusahaan yang Sediakan Vokasi

Jakarta – Pemerintah segera menerbitkan insentif pengurangan pajak bagi industri yang mau berinvestasi di bidang vokasi. Hal itu dilakukan guna mendorong pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Hal itu dibahas dalam rapat di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, hingga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution.

Menurut Sri Mulyani, saat ini pihaknya bersama antar kementerian telah menyiapkan insentif pengurangan pajak atau super deduction tax. Bahkan, Peraturan Pemerintah (PP) akan segera dikeluarkan.

“Pokoknya koordinasi antar menteri. Super deduction tax dibahas, sudah disiapkan. PP-nya sudah akan dikeluarkan,” ungkap dia di Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (7/5/2019).

Hadir pula, Deputi Bidang Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Rudy Salahuddin. Ia menjelaskan aturan terkait insentif akan dikeluarkan dalam waktu dekat.

Hanya saja, saat ini pihaknya tengah menunggu turunan dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang masih dalam tahap pembahasan.

“PP masih digodok memang katanya dalam waktu dekat akan keluar. Tapi PMK turunan dari itunya yang masih digodok,” ungkap dia.

Ia pun menilai bahwa insentif berupa pengurangan pajak penghasilan (PPh) secara besar mencapai 300% itu dapat meningkatkan investasi di bidang industri. Dengan begitu harapanya dapat mendorong kualitas pembangunan manusia.

“Sangat baik itu bisa dilakukan dan kita juga akan lihat kompetensinya, jadi nggak semua sektor industri mesti dipilih,” ungkap dia.

Sebelumnya, Darmin mengungkapkan bahwa aturan insentif tersebut akan keluar dalam waktu dua bulan lagi atau sekitar bulan Mei. Adapun, insentif tersebut memberikan keringanan pajak hingga 200% untuk industri yang berinvestasi dalam pendidikan vokasi.

Sedangkan untuk industri yang melakukan kegiatan research & development (R&D) untuk menciptakan inovasi akan diberikan keringanan pajak hingga 300%.

“Tanpa dukungan dunia industri, maka pendidikan dan pelatihan vokasional tidak akan optimal. Insentif bisa keluar 1-2 bulan ini. Sehingga ketika mulai belajar kita bisa kasih fasilitas untuk dunia industri,” jelas Darmin di ICE BSD, Banten, Kamis (21/3/2019).

Sumber : Detik.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only