Sri Mulyani: Kita Usahakan Ekonomi Tumbuh 5,3%

JAKARTA– Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,3% pada akhir 2019. Meskipun pada kuartal I-2019, ekonomi Indonesia hanya tumbuh 5,07%.

Dia menyatakan, sepanjang Januari-Maret 2019 laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga dan investasi tidak kencang. Menurutnya, konsumsi rumah tangga sudah terdorong oleh masyarakat kelas bawah karena adanya bantuan sosial (bansos) pemerintah.

Pada kuartal I-2019 realisasi penyaluran bansos tercatat mencapai Rp36,97 triliun. Realisasi ini meningkat tajam yakni 106,62% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Tapi untuk kelompok menengah kita berharap masih bisa meningkat pada kuartal II dengan adanya bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Rabu (8/5/2019).

Sedangkan, investasi diharapkan semakin tergenjot usai adanya perhelatan Pemilu 2019. Sebab investor yang tadinya wait and see untuk menanamkan dananya, kini mulai menetapkan investasi akibat adanya kepastian politik dan kebijakan dari pemerintah yang terpilih.

“Juga didorong perbaikan iklim investasi oleh pemerintah ke depan,” imbuhnya.

Dia meyakini, jika investasi dan konsumsi bisa terjaga maka hal yang memungkinkan untuk ekonomi Indonesia tumbuh 5,3% di tahun 2019. “Insya Allah kita usahakan tumbuh 5,3%. Kita terus memberikan kebijakan yang mendorong investasi dan confidence masyarakat. Saya rasa investasi dan konsumsi cukup terjaga di semester kedua nanti,” katanya.

Meski demikian, Sri Mulyani mengakui ekonomi global masih harus diwaspadai oleh Indonesia. Sebab selain pelemahan ekonomi global, perang dagang Amerika Serikat dan China juga terus berlangsung. Hal ini tentunya akan berpengaruh pada perekonomian domestik.

“Reaksi Presiden AS Trum terkait perang dagang itu sangat mempengaruhi sentimen global. Kebijakan As terhadap China tentu akan berpengaruh pada ekonomi China, dan berdampak pada ekonomi dunia. Kita harus lebih waspada,” katanya.

Sumber : Okezone.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only