Sudah Tengah Tahun, Penerimaan Perpajakan Belum Capai 50%

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan hingga akhir Juli 2019 penerimaan negara dari perpajakan masih di bawah 50%. Penerimaan perpajakan tercatat 48,6%.

Penerimaan perpajakan hingga Juli mencapai Rp 810,7 triliun atau tumbuh dari 3,9%.

“Penerimaan pajak dan perpajakan masih di bawah 50% pertengahan tahun ini,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa di Kementerian Keuangan, Senin (26/8/2019).

Sri Mulyani mengatakan rendahnya penerimaan pajak tersebut karena adanya gejolak ekonomi global yang terjadi.

“Itu dengan kondisi ekonomi bergejolak kita harus waspadai, pertumbuhan ini lebih rendah dari tahun lalu 16,5%. namun kalau kita lihat breakdown penerimaan perpajakan tumbuh 3,9% lebih rendah dari tahun lalu 14,6%” katanya.

Sementara untuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP) hingga Juli 2019 tercatat mencapai Rp 241,3 triliun atau 63,8% dari target. Penerimaan ini tumbuh 14,2% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

“PNBP tumbuh 14,2% meski lebih rendah dari tahun lalu dan kontributor utama PNBP bukan SDA, kalau SDA tekanan berkelanjutan karena harga komoditas,” jelasnya.

“Penerimaan cermin kondisi ekonomi, yaitu sektor rill harga komoditas semua terefleksi dalam pendapatan pajak bea cukai PNBP, ekonomi tekanan dari gejolak global ekspor negatif harga komoditas menurun,” tutupnya.

Sumber : Detik Finance