India berjanji akan menurunkan tarif bea masuk produk sawit

JAKARTA. Setelah melakukan negosiasi dagang yang alot dan panjang, India berjanji akan menurunkan tarif bea masuk turunan minyak sawit asal Indonesia. Bila janji itu ditepati, maka tarif bea masuk sawit Indonesia ke India sama dengan Malaysia yang sebelumnya sudah rendah.

Sebelumnya tarif Refined, Bleached, and Deodorized Palm Oil (RBDPO) Indonesian lebih tinggi dari Malaysia. Hal itu membuat daya saing lemah dan menurunkan ekspor Indonesia ke India.

“India, jadi janji mereka dipenuhi yaitu menyamakan tarif RBDPO,” ujar Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (11/9).

Asal tahu saja, sebelumnya Indonesia juga telah memenuhi permintaan India. Hal itu berkaitan dengan dibukanya impor gula mentah (raw sugar) dari India.

Selain penyamaan tarif, India juga akan melakukan investigasi terkait tindakan pengamanan perdagangan (safeguard) Malaysia. Kesepakatan ini dinilai akan meningkatkan ekspor Indonesia. “Market dari Indonesia ini segera akan meningkat dalam 6 bulan lebih dari US$ 5 juta,” terang Enggar.

Sebelumnya India menaikkan tarif bea masuk RBDPO asal Indonesia dikenai tarif sebesar 50%. Sementara untuk produk yang sama dari Malaysia dikenai tarif lebih kecil yaitu sebesar 45%.

Sumber : KONTAN.CO.ID

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only