Di Tengah Wabah, Penerimaan Pajak di Kalbar Masih Tumbuh 12,29 Persen

PONTIANAK, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalimantan Barat mencatat, realisasi penerimaan pajak sampai dengan 30 April 2020, mencapai Rp 1,92 triliun atau 23,43 persen dari target sebesar Rp 8,45 triliun.

Kepala Kanwil DJP Kalbar, Farid Bachtiar mengatakan, bila dibandingkan tahun 2019 dalam rentang waktu yang sama, pertumbuhan bruto tahun 2020 meningkat sebesar 12,29 persen.

“Penerimaan pajak di Kalbar tetap tumbuh di tengah bencana Covid-19,” kata Farid dalam keterangan tertulisnya, Minggu (3/5/2020) malam.

Dijelaskan, seluruh jenis pajak menunjukkan adanya pertumbuhan, kecuali Pajak Penghasilan (PPh).

“PPN dan PPn BM, PBB dan Pajak Lainnya mengalami pertumbuhan positif,” ujar Farid.

Laporan SPT Turun

Meski penerimaan pajak meningkat,kepatuhan formal laporan surat pemberitahuan tahunan (SPT), di Kalimantan Barat menurun.

Dari Januari sampai April 2020 hanya 199.321 wajib pajak atau 60,47 persen yang melaporkan SPT.

Angka ini lebih rendah dari tahun lalu yang mencapai 200.950 wajib pajak.

Farid menilai, penyebab penurunan pelaporan SPT karena adanya penutupan pelayanan pajak tatap muka di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dari 16 Maret 2020 sampai dengan 29 Mei 2020.

Di samping masih kurangnya pengetahuan dan kepercayaan diri wajib pajak untuk menyampaikan SPT secara mandiri tanpa didampingi oleh petugas pajak.

“Ada pula kendala jaringan di beberapa daerah misalkan Kabupaten Sekadau, Kabupaten Sintang, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Sanggau dan beberapa Kabupaten lainnya,” sebut dia.

Dengan segala keterbatasan itu, DJP Kalbar berupaya memaksimalkan penerimaan pajak.

Strateginya dengan mengadakan sosialisasi melalui kelas pajak secara online, seperti live di Instagram, siaran radio, dan kelas pajak melalui Zoom Meeting.

Kemudian, DJP Kalbar juga memberikan layanan pendampingan SPT melalui whatshapp, telepon, SMS dan email.

“Kanwil DJP Kalimantan Barat optimis bahwa target laporan SPT pada tahun ini akan tercapai,” sebut Farid.

Sumber: kompas.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only