Philip Morris Akuisisi Fertin Pharma Rp11,89 T

Jakarta, CNN Indonesia —

Philip Morris International Inc. (PMI), induk PT HM Sampoerna Tbk mengumumkan telah mendapat kesepakatan akuisisi Fertin Pharma A/S senilai US$820 juta atau setara Rp11,89 triliun (kurs Rp14.500 per dolar AS).

Akuisisi dilakukan untuk menunjang target perluasan bisnis perusahaan yang bebas asap pada 2025. Seperti diketahui saat ini lini bisnis utama Philip Morris adalah industri rokok.

“Akuisisi Fertin Pharma akan menjadi langkah maju yang signifikan bagi kami perjalanan menuju masa depan bebas asap dan meningkatkan bebas asap dalam portofolio kami,” ungkap CEO PMI Jacek Olczak seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (9/7).

Fertin Pharma sendiri merupakan perusahaan manufaktur farmasi dengan 850 karyawan yang berbasis di Denmark. Namun, perusahaan turut mengembangkan bisnis di India dan Kanada.

Perusahaan ini dikenal sebagai produsen farmasi yang memiliki sistem penghantaran obat oral dan intraoral. Selain itu, perusahaan juga memiliki keahlian dalam bidang terap pengganti nikotin.

Akuisisi Fertin diharapkan dapat menambah inovasi pada pengubahan nikotin sehingga bebas asap pada produk-produk PMI.

PMI berharap kerja sama dengan Fertin nantinya bisa membuat perusahaan berhasil mencetak pendapatan lebih dari 50 persen dari produk-produk bebas asap. Target ini setara dengan nilai mencapai US$1 miliar.

Sumber: CNN Indonesia, Jumat 9 Juli 2021

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only