PPnBM Mobil

Pembebasan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) mobil pada tahun ini dinilai mampu mendorong industri otomotif dalam negeri. Pmerintah pun saat ini tengah mengkaji untuk kembali memperpanjang kebijakan pembebasan PPn BM mobil untuk tahun depan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, pembahasan rencana tersebut sudah dibicarakan di instansi terkait.

Nah yang berbeda dari yang berlaku saat ini, kata Airlangga perpanjangan intensif fiskal tersebut akan diarahkan untuk mendorong penurunan emisi karbon. Semakin rendah emisi krbon yang dihasilkan oleh mobil, semakin besar pula diskon PPnBM yang akan didapat.

Menurut dia, rencana pembebasan PPnBM mobil akan menyesuaikan dengan regulasi baru yang berkaitan dengan strategi penurunan emisi karbon. Tapi, ia belum menjelaskan detil aturannya. Yang jelas, jika formulasi tersebut sudah efektif berjalan, PPnBM  bisa turun.

Sebelumnya, Menteri Peridustrian Agus Gumiwang juga sudah menggulirkan wacana memperpanjang bebas PPnBM mobil di tahun depan.

Menurutnya, recana ini sudah sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo. Rencananya, perpanjangan kebijakan diskon PPnBM tersebut menyasar produk mobil baru dengan kapasitas silinder dibawah 1.500 cc.

Kebijakan pembebasan PPnBM mobil yang berlaku sejak awal tahun ini merupakan bagian dari strategi pemulihan ekonomi dalam negeri efek pandemi.

Sumber: Harian Kontan Sabtu 04 Desember 2021, hal : 11

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only