BANGKOK. Kabinet Thailand pada hari Selasa (15/2) setuju memotong pajak solar sebesar THB 3 baht atau US$ 0,0928 per liter selama tiga bulan, dari THB 5,99 saat ini. Kebijakan tersebut membantu mengurangi dampak dari harga energi yang tinggi.
Menteri Keuangan Thailand, Arkhom Termpittayapaisith mengatakan pada konferensi pers kemarin, pemotongan pajak mengurangi pendapatan sebesar THB 17 miliar atau US$ 526 juta. Tapi sebagian diimbangi kenaikan pendapatan pajak lain, karena ekonomi sedang pulih.
“Pajak ini diperlukan karena pemerintah telah memperpanjang batas harga solar sebesar THB 30 per liter hingga akhir Mei mendatang,” kata Arkhom. Tetapi oil fund negara itu, yang menstabilkan harga domestik, masih tidak dapat meminjam THB 30 miliar seperti yang disetujui sebelumnya oleh kabinet.
Pemotongan pajak akan memberikan fleksibilitas kementerian energi dalam menjaga harga bahan bakar eceran tidak melebihi THB 30 per liter.
Sumber : Harian Kontan Rabu 16 Februari 2022 hal 16
WA only
Leave a Reply