Kemenkeu: Kecil Kemungkinan Ada Orang Kaya Belum Tersentuh Pajak

Jakarta. Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo mengatakan kecil kemungkinan saat ini ada orang-orang yang tak tersentuh pajak di Indonesia. 

Pernyataan ini dia sampaikan menyikapi informasi terbuka yang dilontarkan Chairman CT Corp Chairul Tanjung saat perayaan Hari Pajak 2022, ada orang-orang kaya masih belum tersentuh pajak hingga kini.

“Dugaan saya Pak CT pasti punya sumber primer, tapi ketika beliau menyebut ini, kemungkinan data lama,” kata Prastowo dikutip dari keterangannya, Rabu, 3 Agustus 2022.

Prastowo berujar kemungkinan masih adanya orang kaya yang tak tersentuh pajak itu kecil saat ini karena pemerintah telah dua kali menggelar program pengampunan pajak atau tax amnesty hingga program pengungkapan sukarela. 

Selain adanya program itu, pemerintah juga punya Undang-undang Nomor 9 Tahun 2017 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Akses Informasi Keuangan Untuk Kepentingan Perpajakan.

“Dan sekarang ada syarat dari Bank Indonesia setahu saya bahwa deposan, nasabah, debitur itu harus punya NPWP, kemungkinan besar kalau triliunan itu ya ber NPWP,” ucapnya.

Dengan kewajiban mengurus layanan administrasi bank turut melampirkan NPWP, maka kata Prastowo setiap orang di Indonesia yang ingin mendapat layanan perbankan untuk menyimpan uangnya juga telah tersentuh pajak.

“Sekurang-kurangnya dia bayar pajak atas PPh nya itu dipotong otomatis oleh bank, kalau enggak bayar pajak saya rasa bank nya lupa motong. Dari proses itu saya rasa kecil kemungkinan kalau ada nasabah bank lolos,” kata Prastowo.

Meski begitu, Prastowo mengimbau kepada siapapun, termasuk Chairul Tanjung memberikan informasi jika memang mengetahui ada pihak-pihak yang belum menunaikan kewajiban pajaknya. Apalagi, pihak yang belum tersentuh pajak itu adalah pengusaha kaya raya. 

“Kami sangat meyakini itikad baik Pak CT mendorong awareness kita bersama. Lebih bagus kalau data akurat terkini disampaikan, saya yakin secara imparsial dan fair pasti Ditjen Pajak akan menindaklanjuti,” ucap dia.

Sebagai informasi, Chairul Tanjung atau kerap dipanggil CT mengatakan adanya pengusaha-pengusaha besar yang hingga saat ini belum tersentuh pajak saat Perayaan Hari Pajak 2022. Ini dia sampaikan langsung di depan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Suryo saat itu.

“Saya tahu persis karena saya orang perbankan. Uangnya ratusan miliar dan triliunan. Uang saya dan uang dia, banyakan uang dia. Tapi mereka ini belum tersentuh,” kata dia pertengahan bulan lalu.

CT kala itu menantang Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mau berburu wajib pajak yang nakal hingga ke hutan-hutan. Dia menganggap, selama ini Direktorat Jenderal Pajak hanya berburu wajib pajak seperti dalam kebun binatang saja.

“Kembali kita berharap jangan berburu di kebun binatang saja, sekali-kali di hutan juga. Karena kalau di kebun binatang lama-lama stres juga kita,” kata dia.

Sumber : Tempo.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only