Cara Cek NIK Sudah Dipadankan dengan NPWP, Jika Belum Ikuti Cara Memadankan Berikut

Cara Memadankan NIK dan NPWP -JAKARTA. Apakah Nomor Induk Kependudukan (NIK) sudah dipadankan dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)? Berikut cara mengetahui apakah NIK dan NPWP sudah dipadankan atau belum.

Jika belum, Anda bisa mengikuti cara memadankan NIK dan NPWP secara online dengan mudah.

Pemerintah mewajibkan seluruh wajib pajak memadankan NIK dan NPWP. Jika tidak memadankan NPWP dengan NIK, wajib pajak bisa menanggung dampak negatifnya. Salah satunya adalah tidak bisa akses layanan perpajakan secara online.

Dilansir dari Kompas.com, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) mencatat, jumlah wajib pajak yang telah memadankan NIK dan NPWP mencapai 59,08 juta hingga 23 Oktober 2023. “Dari 71,6 juta yang harus kita padankan, sudah 59,08 juta per Oktober 2023. Itu persentasenya 82,44 persen,” kata Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu Dwi Astuti, Kamis (26/10/2023).

Lalu, apakah Anda sudah memadankan NIK dan NPWP?

Untuk memastikan apakah NIK dan NPWP sudah dipadankan, ikuti cara berikut:

Cara mengetahui NIK dan NPWP sudah dipadankan

Diberitakan Kompas.com, guna mengetahui apakah NIK sudah dipadankan dengan NPWP atau belum, wajib pajak dapat mengeceknya melalui laman ereg.pajak.go.id.

Berikut cara mengetahui NIK dan NPWP sudah dipadankan:

  • Masuk ke laman ereg.pajak.go.id.
  • Gulir halaman ke bawah dan klik “Cek NPWP” atau dapat juga mengeklik langsung di laman ereg.pajak.go.id/ceknpwp.
  • Pilih kategori wajib pajak, “Orang Pribadi” untuk individu atau “Badan” untuk wajib pajak badan.
  • Masukkan NIK, nomor Kartu Keluarga (KK), dan kode captcha.
  • Setelah selesai, klik “Cari” untuk mengetahui apakah NIK sudah terintegrasi atau terdaftar dengan NPWP.
  • Selanjutnya, halaman akan menampilkan hasil pencarian yang terdiri dari NPWP, nama wajib pajak (WP), Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Terdaftar, dan status aktif atau tidaknya.
  • NIK yang sudah terintegrasi dengan NPWP akan memuat keterangan “valid” pada kolom Status NPWP16.

Cara memadankan NIK dan NPWP

Cara memadankan NIK dan NPWP dapat dilakukan dengan mudah secara online. Cara memadankan NIK dan NPWP harus melalui login di website pajak.go.id.

Berikut cara memadankan NIK dan NPWP:

  • Buka website www.pajak.go.id
  • Tekan login
  • Masukkan 16 digit NIK
  • Masukkan kata sandi dan kode keamanan
  • Jika sudah, klik login
  • Tunggu sampai masuk ke halaman profil.

Jika login tidak bisa dilakukan, wajib pajak yang ingin memadankan NIk dan NPWP bisa mengikuti cara di sebagai berikut:

  • Kunjungi www.pajak.go.id
  • Tekan login
  • Masukkan 15 digit NPWP
  • Masukkan kata sandi dan kode keamanan
  • Buka menu profil
  • Masukkan NIK sesuai KTP
  • Cek validitas NIK
  • Klik ubah profil
  • Logout lalu lakukan login ulang menggunakan NIK dan kata sandi yang baru saja digunakan
  • Jika NIK sudah tercantum di menu profil, tandanya NIK telah ter-update dan dapat digunakan pada www.pajak.go.id.

Itulah cara memadankan NIK dan NPWP serta cara mengetahui apakah NIK dan NPWP sudah dipadankan atau belum. Segera padankan NPWP Anda dengan NIK agar tetap bisa akses layanan perpajakan secara online.

Sumber : nasional.kontan.co.id

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only