Bahlil Pastikan Insentif Investasi di IKN Lebih Besar dan Lebih Baik

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan insentif investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan jauh lebih besar dan lebih baik dibandingkan wilayah lain di Indonesia.

”Untuk IKN, saya mempertegas, memperkuat, bahwa tax holiday atau insentif lain di IKN lebih besar dan lebih baik ketimbang daerah lain di Indonesia. Karena kita perlakukan lex specialis untuk di IKN,” kata Bahlil seperti dilansir dari Antara, Kamis (2/2).

Menurut Bahlil, fasilitas khusus tersebut diberikan untuk merangsang investasi di IKN. Pasalnya, sebagai program baru, insentif dinilai akan jadi daya tarik agar investor bisa masuk dan menanamkan modal di sana.

”Ini semua dalam rangka merangsang agar ketika orang melakukan investasi, IRR bisa cepat, BEP (break even point) bisa pasti berapa lama dan saya yakinkan, kalian tidak rugi investasi di sana,” ujar Bahlil.

Bahlil pun mengibaratkan IKN layaknya gadis cantik dari kampung yang belum mendapat polesan. Dia juga meyakinkan, sebagai mantan pengusaha, tidak mungkin memberikan pepesan kosong atau harapan kosong kepada pengusaha lain soal proyek di IKN.

”Untuk IKN, biar pemerintah yang urus izin-izin semua, yang penting kalian datang saja. Ini barang bagus. IKN ini seperti perempuan kampung yang cantik, yang pintar, anggun cuma belum dipoles saja. Saya sebagai orang kampung menjamin barang ini barang bagus. Kalau kami, selalu menganalogikan, dengan latar belakang saya sebagai pengusaha, nggak mungkin saya memberikan pepesan kosong ke para pengusaha,” ucap Bahlil.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan, draf final soal peraturan pemerintah terkait insentif investasi di IKN sudah berada di tangan Presiden untuk ditandatangani. Dia memastikan insentif yang ditawarkan jauh lebih baik.

”Draf finalnya sedang dalam proses akhir, ditandatangani Presiden dalam beberapa hari ini. Tapi saya jamin insentif di IKN akan jadi yang terbaik. Kalau dibandingkan dengan insentif lain, misalnya insentif di KEK, misalnya, ini akan lebih bagus. Lebih panjang tax holiday-nya, persentase super tax deduction juga lebih panjang,” terang Bambang.

Dalam draf rencana peraturan pemerintah terkait investasi di Nusantara, ada sejumlah insentif yang ditawarkan antara lain tax holiday untuk investasi, tax holiday untuk relokasi kantor, super tax deduction untuk aktivitas tertentu, pajak khusus untuk pusat keuangan hingga perlakuan khusus untuk pajak pertambahan nilai.

Sumber : jawapos.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only