Kata Menkeu Sri Mulyani Setelah Ditjen Pajak dan Bea Cukai Ramai Dikritik Publik

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan terus memperbaiki diri menyusul banyaknya kritik publik yang diarahkan kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak dan Bea Cukai.

Sri Mulyani menuturkan saat ini banyak sekali masukan dari masyarakat terhadap pelayanan Kemenkeu, terutama Ditjen Pajak dan Bea Cukai. Dia pun menyampaikan terima kasih atas kritik tersebut.

“Saya berterima kasih seluruh masukan masyarakat, kritik kepada kami, sindiran bahkan, namun kita juga akan terus commit untuk memperbaikinya,” kata Sri Mulyani dikutip dari laman resmi Kemenkeu pada Selasa (18/4/2023).

Menkeu menyatakan masukan dari masyarakat menjadi pemicu bagi Kemenkeu untuk terus memberikan pelayanan dan memformulasikan kebijakan dengan lebih baik, menciptakan kepastian bagi pemulihan ekonomi, juga dalam melakukan transformasi ekonomi.

Di sisi lain, dia menegaskan bahwa tidak semua pegawai Pajak dan Bea Cukai memiliki kinerja buruk. Untuk itu, Menkeu juga mengapresiasi seluruh jajarannya karena tetap bekerja dengan semangat, profesional, dan terus berkomitmen memperbaiki pelayanan.

“Saya berterima kasih kepada masukan-masukan yang masuk dan juga kritikan. Namun saya juga berterima kasih pada jajaran Pajak dan Bea Cukai yang terus bekerja dengan luar biasa teguh dan terus commit untuk memperbaiki,” pungkasnya

Di Tengah kondisi ini, Sri Mulyani menghargai segala masukan dan kritik yang disampaikan publik kepada terkait pelayanan Kemenkeu. Namun, dia juga meminta dukungan masyarakat untuk menghargai jajarannya yang telah berusaha memberikan pelayanan terbaik.

“Mohon dukungan dari masyarakat untuk melihat dan menghargai jajaran Pajak dan Bea Cukai yang juga berkomitmen untuk terus memperbaiki pelayanan masyarakat. Ini adalah era keterbukaan yang bertanggung jawab dan karena itu mari kita saling menjaga,” tuturnya.

Terkait dengan salah satu kritik tentang layanan pekerja migran, Sri Mulyani juga sempat meninjau langsung proses pelayanan Bea Cukai di Bandara Soekarno-Hatta guna memastikan seluruh proses bisnis berjalan secara profesional dan lancar.

Proses tersebut mulai dari pengisian Electronic Customs Declaration (ECD) yang bisa dilakukan secara daring supaya proses berjalan bisa lebih cepat, hingga proses registrasi IMEI.

Menkeu mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan kementerian/lembaga lain untuk terus memperbaiki pelayanan, memberikan kepastian, dan juga edukasi.

Sumber: bisnis.com

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp WA only